Final Thailand Masters 2025 menjadi laga yang penuh drama bagi wakil tunggal putri Indonesia, Komang Ayu Cahya Dewi. Bertanding di Nimibutr Stadium, Bangkok, Minggu (2/2/2025), ia harus mengakui keunggulan pemain tuan rumah, Pornpawee Chochuwong. Komang Ayu kalah dalam pertarungan tiga gim dengan skor 21-18, 16-21, dan 13-21 setelah bermain selama 73 menit.
Perjalanan Komang Ayu Menuju Final Thailand Masters 2025
Thailand Masters 2025, Komang Ayu yang menjadi unggulan kedelapan menunjukkan performa luar biasa sejak babak pertama. Ia berhasil mengalahkan beberapa pemain unggulan dan mencapai final setelah mengalahkan wakil Thailand lainnya di babak semifinal. Ini merupakan pencapaian terbaiknya di turnamen level BWF World Tour Super 300 sejauh ini.
Sementara itu, lawannya, Pornpawee Chochuwong, merupakan unggulan pertama dalam turnamen ini dan peringkat 8 dunia. Ia tampil dominan di sepanjang turnamen dan melaju ke final setelah menyingkirkan Putri Kusuma Wardani dari Indonesia di semifinal dengan skor 21-14, 21-15.
Jalannya Pertandingan Final Thailand Masters 2025
Gim Pertama: Komang Ayu Unggul Lebih Dulu
Komang Ayu memulai pertandingan dengan baik. Ia mampu mengontrol permainan dan unggul 11-9 di interval pertama. Meski mendapat perlawanan sengit dari Pornpawee, Komang tetap fokus dan akhirnya menutup gim pertama dengan kemenangan 21-18.
Gim Kedua: Pornpawee Bangkit dan Menyamakan Kedudukan
Di gim kedua, Pornpawee meningkatkan tempo permainannya. Wakil Thailand itu terus menekan Komang Ayu dengan reli panjang dan smes tajam. Setelah unggul 11-8 di interval, Pornpawee terus menjaga dominasinya hingga akhirnya merebut gim kedua dengan skor 21-16.
Gim Ketiga: Pornpawee Tampil Dominan
Memasuki gim penentuan, Komang Ayu sempat memberikan perlawanan hingga kedudukan 9-9. Namun, setelah itu, Pornpawee mencetak sembilan poin beruntun, membuatnya unggul jauh 18-9. Komang Ayu berusaha mengejar, tetapi Pornpawee tetap unggul dan akhirnya menutup pertandingan dengan skor 21-13.
Thailand Masters 2025: Reaksi dan Evaluasi
Pelatih tim nasional Indonesia mengakui bahwa Komang Ayu telah menunjukkan peningkatan signifikan dalam turnamen ini. Meski gagal meraih gelar, keberhasilannya mencapai final menjadi pencapaian positif bagi tunggal putri Indonesia. Ini bisa menjadi pengalaman berharga bagi Komang Ayu dalam menghadapi turnamen besar berikutnya.
Sementara itu, bagi Pornpawee Chochuwong, gelar Thailand Masters 2025 ini menjadi trofi ketiganya di ajang BWF World Tour. Kemenangan ini juga memperkuat dominasinya di sektor tunggal putri Thailand.
Harapan untuk Turnamen Selanjutnya
Dengan performa yang terus meningkat, Komang Ayu diharapkan bisa tampil lebih baik di turnamen mendatang. Keberhasilannya mencapai final menjadi bukti bahwa ia mampu bersaing di level internasional. Jika terus berlatih dan meningkatkan mental bertanding, bukan tidak mungkin ia akan meraih gelar juara dalam waktu dekat.
Turnamen Thailand Masters 2025 pun menjadi pelajaran berharga bagi para atlet Indonesia untuk semakin mengasah kemampuan mereka di panggung dunia. Semoga prestasi yang lebih gemilang bisa diraih di turnamen-turnamen berikutnya.
